29 October, 2010

sekali

sekali ku beritahu
kau merubah emosi ku
mengubah setiap lohong diriku
palung hatiku kau isi

sekali ku ungkapkan
kau egois
cemburu menguasai dirimu
angkuh membatasi segalanya

sekali ku bisikkan
ku tak mengerti fikrah kamu
ku bisu kau mencela
mungkin fatamorgana kita berbeza

sekali ku katakan
kau punya nista
bahasamu bukan dusta
kebenaran mu bukan kata kosong

sekali
telah ku sebutnya berkali kali
untuk kau faham itu
ku bercanda
ya
ini terakhir kali
maafkan ku

0 comments:

Post a Comment